Jangan sampai ketinggalan informasi terbaru, ikuti kami di Facebook sekarang

www.ineetmedia.web.id – Phoenix OS adalah sistem operasi Android yang dikembangkan khusus untuk perangkat komputer (PC). Pengembangan Phoenix OS sendiri berbasis pada proyek open source Androidx86, yang dirancang khusus agar bisa berjalan pada processor Intel dan AMD dengan arsitektur 32 bit maupun 64 bit.
Kelebihan dari Phoenix OS ini adalah ia tidak membutuhkan spesifikasi yang tinggi untuk dapat dijalankan. Tidak seperti emulator yang membutuhkan spesifikasi minimal tinggi agar dapat berjalan dengan mulus dan tanpa lag.

Daftar Isi

Main Game Android di Phoenix OS: Lebih Cepat dan Ringan

Phoenix OS hadir sebagai alternatif untuk pengganti emulator. Ia berjalan secara mandiri sebagai sebuah sistem operasi, dan kehadirannya pun tidak akan mengganggu atau merusak sistem operasi yang sudah ada sebelumnya. Phoenix OS tidak berjalan diatas sistem operasi, sehingga semua resource komputer atau pc dapat dikerahkan khsusus untuk Phoenix OS.

Cara Install Phoenix OS di Windows 10

1. Download Phoenix OS

Download Phoenix OS melalui website resmi: http://www.phoenixos.com/download_x86
atau melalui Google Drive: PhoenixOS_v3.0.6_x86_x64.exe (661 MB). Versi ini sudah berbasis Android 7.1 Nougat dan Gaming Ready.

2. Pilih EXE Installer

Mungkin kamu heran, kenapa tertulis “Dioptimalkan untuk Intel” di halaman download tersebut. Tapi tenang saja, Shiroi sudah mencoba men-install Phoenix OS di PC dengan processor AMD A6 dan mendapatkan hasil serta performa yang memuaskan. Berikut Screenshotnya: 

Untuk Phoenix OS versi 3.0.6 keatas, Saya rasa sudah lebih mendukung banyak processor AMD untuk 5 tahun kebelakang. Saya tidak bisa menjamin untuk processor AMD generasi terbaru, silahkan coba saja, karena Saya menjamin PhoenixOS ini tidak akan merusak sistem operasi yang sudah ada.

3. Install Phoenix OS

Setelah di download, silahkan jalankan dan install Phoenix OS.
Tekan Install, dan tentukan akan di install di disk manakan Phoenix OS akan terinstall. Proses installasi ini sama seperti program pc biasa. Intinya pilih drive yang tersedia di komputer kamu. Pastikan drive C atau D punya kapasitas free space hard disk yang cukup. Jika sudah, klik Next.

Phoenix OS tidak akan memformat apapun, dan akan membuat sebuah folder tersendiri seperti program pc pada umumnya.

Pada tahap selanjutnya, kamu tentukan berapa kapasitas yang ingin dialokasikan untuk menginstall Phoenix OS. Jika kamu ingin menginstall banyak game dan aplikasi, sebaiknya pilih setidaknya minimal 8 GB.
Perlu diingat, kapasitas hard disk kamu nantinya akan berkurang 8 GB untuk digunakan sebagai penyimpanan data dari Phoenix OS. Jadi pastikan hard disk kamu punya free space yang cukup.
Setelah itu tunggu proses instalasi sampai selesai. Proses instalasi ini memakan waktu beberapa menit. Tapi juga tidak terlalu lama.
Jika proses instalasi selesai, akan muncul window dialog yang berisi informasi lokasi dimana Phoenix OS telah di-install. Pada contoh ini, kami menginstallnya pada drive D, sehingga lokasi folder instalasi dari Phoenix OS berada di “D:PhoenixOS”.
Jadi kapanpun kamu ingin mengakses, atau meng-uninstall-nya, cukup buka melalui lokasi folder tersebut.

4. Jalankan Phoenix OS

Setelah melalui tahap-tahap di atas, sekarang Phoenix OS sudah berhasil di install. Untuk dapat mulai menggunakan Phoenix OS kamu hanya perlu menekan sebuah Shortcut yang muncul di Desktop kamu. Berikut Screenshotnya:
Kamu hanya perlu melakukan double-click dan izinkan untuk melakukan restart untuk masuk dan mulai menggunakan Phoenix OS.
Untuk pertama kali, kamu hanya perlu melakukan beberapa setup seperti handphone android pada umumnya. Seperti mengisi nama, password (jika perlu), dan pengaturan Wi-Fi. Setelah itu silahkan login di Playstore untuk mulai mengunduh dan mengisi Phoenix OS dengan Aplikasi dan Game yang kamu inginkan.

Tampilan dari Phoenix OS

Seperti inilah tampilan desktop dari Pheonix OS. Sekilas memang mirip dengan Windows 10 atau beberapa varian Linux modern. Namun sejatinya ini adalah sistem operasi Android yang biasa kita temukan pada perangkat smartphone.
Bedanya, sistem Android di Phoenix OS telah dimodifikasi dan disesuaikan sedemikian rupa supaya cocok digunakan pada perangkat komputer atau Desktop PC.

Langkah-langkah di atas mungkin terlihat rumit dan panjang prosesnya, namun sebenarnya sangat sederhana dan mudah. Hanya saja kami ingin menjelaskannya sedikit lebih detail, jadi Shiroi menggunakan banyak gambar screenshot agar lebih mudah dimengerti bagi pembaca yang ingin mencoba untuk pertama kalinya. Terima kasih^^
Extra Tags: phoenixos, download phoenixos, phoenixos android, pc phoenixos, phoenixos indonesia, phoenixos gaming, phoenixos enteng, phoenixos pubg mobile, phoenixos windows 10, phoenixos install, phoenixos cara install, phoenixos 32bit, phoenixos 64bit, phoenixos amd, phoenixos intel, processor, booting, dualboot, google drive, phoenixos download google drive, phoenixos link download, phoenixos mod, phoenixos new, phoenixos latest, phoenixos official, phoenixos forum, phoenixos x, phoenixos nougat, phoenixos oreo, phoenixos clash royale, phoenixos clash of clan, phoenixos clean, phoenixos emulator, phoenixos player, phoenixos game, phoenixos laptop, phoenixos komputer.
Baca Juga:   [Redmi 4X] Kumpulan Custom TWRP untuk Redmi 4X